Jika Anda sedang merancang set kabinet dapur atau sedang mencari model kabinet dapur terbaik dengan susunan laci, artikel ini akan membantu memberi pengetahuan dan gambaran tentang metode pembuatan struktur kotak laci. Setelah itu diharapkan Anda bisa mengerti mana yang lebih cocok untuk kabinet dapur Anda.
Ada 3 metode dan setiap model ada kelebihan dan kekurangannya, dan detil tersebut yang akan kita paparkan di sini.
Kotak laci/Zimken
Aturan Dasar Membuat Kotak Laci
Metode apapun yang dipakai untuk membuat kotak laci, beberapa prinsip dasar ini akan selalu diterapkan.
Laci dalam atau laci luar?
Terlebih dahulu Anda harus menentukan apakah ingin laci dalam atau laci luar, karena ini akan mempengaruhi panjang laci. Laci dalam berarti papan muka laci akan rata sama dengan dinding kabinet, dan laci luar berarti posisi papan muka berada di depan dinding samping kabinet.
Model laci luar memiliki ukuran lebih panjang daripada laci dalam.
Jenis rel laci
Tentukan jenis rel laci yang akan Anda gunakan juga perlu diketahui sebelum membuat kotak laci. Jenis rel laci yang paling umum adalah yang dipasang di samping, berada di antara dingind samping laci dan kabinet. Tetapi rel laci yang dipasang di bawah kotak laci lebih populer, selain lebih mudah pemasangannya, dimensi kotak laci juga lebih lebar.
Plywood atau kayu solid?
Jika Anda menggunakan bahan kayu lapis untuk kotak laci, sebaiknya lapiskan dahulu list kayu atau pelapis sintetis lainnya pada bagian sisi tebal papan laci. Ini akan membuat papan terlihat seperti kayu solid, dan membuat laci terlihat lebih profesional.
Beban di dalam laci
Pikirkan tentang seberapa besar beban barang yang akan diletakkan pada laci, atau barang apa saja yang akan anda simpan di dalamnya. Beberapa metode pembuatan struktur laci lebih cocok untuk menahan barang-barang berat.
Anda tidak ingin bagian papan bawah laci mudah rusak khan?
Ukuran bukaan laci
Ukur dahulu kedalaman kabinet (tidak termasuk top), serta seberapa panjang laci akan dibuka. Sebaiknya panjang laci dikurangi 2-3 sentimeter dari kedalaman kabinet, dan bukaan maksimal sebesar ⅔ dari panjang laci.
Konstruksi papan samping & papan muka
Perakitan kotak laci dengan papan muka & belakang berada di antara papan sampingnya adalah struktur yang terbaik. Ini akan membuat kotak laci terlihat lebih baik jika dilihat dari samping, selain itu juga memberikan kekuatan geser yang lebih baik pada papan samping laci dengan relnya.
Setiap sambungan harus siku!
Pastikan kotak laci Anda berbentuk persegi atau setiap sudutnya siku 90 derajat! Ukur setiap sudut kotak laci menggunakan penggaris siku, atau ukur bagian dalam kedua diagonalnya. Jika ukurannya tidak persis sama (dengan toleransi maksimum 2 milimeter), artinya laci tidak berbentuk persegi atau sudut-sudutnya tidak sepenuhnya 90 derajat.
1. Laci Dengan Papan Dasar Di Bawah
Model ini merupakan metode yang paling mudah dan sederhana, tetapi paling lemah di antara struktur lainnya. Papan samping, papan muka, dan papan belakang disambung terlebih dahulu seperti susunan konstruksi yang dijelaskan sebelumnya, kemudian papan dasar laci dipasang dari bawah dengan menggunakan paku atau sekrup.
Lapiskan lem kayu sebelumnya jika anda menginginkan sambungan lebih kuat.
Konstruksi ini hnya mengandalkan kekuatan paku/sekrup sebagai konstruksi utama. Semakin banyak jumlahnya, maka papan dasar akan semakin kuat menahan beban di dalam laci.
2. Laci Dengan Papan Dasar di Tengah
Metode ini memerlukan papan dasar laci yang lebih tebal, paling tidak cukup untuk mengikat batang sekrup. Biasanya bisa menggunakan ketebalan antara 8-10 milimeter. Hal ini membuat kotak laci lebih berat dan lebih mahal, tetapi lebih kuat.
Papan samping dan papan dasar laci dirakit terlebih dahulu, baru kemudian dipasang papan muka dan papan belakang laci. Masing-masing sambungan diikat dengan paku atau sekrup, tetapi diikat dari arah samping.
3. Papan Dasar di Dalam Alur
Membutuhkan tambahan proses alur pada papan samping dan papan muka laci sebelum perakitan. Lebar alur dibuat sedikit lebih lebar daripada ketebalan papan dasar untuk memberi ruang kembang susut kayu.
Secara konstruksi, model ini memiliki daya tahan paling kuat dibanding metode lainnya, dan memiliki hasil paling halus. Selain itu pula memudahkan penggantian papan dasar apabila rusak. Untuk memperkuat posisi papan dasar, cukup ditambahkan paku atau sekrup pada bagian papan belakang.
Ada 3 metode dan setiap model ada kelebihan dan kekurangannya, dan detil tersebut yang akan kita paparkan di sini.
Kotak laci/Zimken
Aturan Dasar Membuat Kotak Laci
Metode apapun yang dipakai untuk membuat kotak laci, beberapa prinsip dasar ini akan selalu diterapkan.
Laci dalam atau laci luar?
Terlebih dahulu Anda harus menentukan apakah ingin laci dalam atau laci luar, karena ini akan mempengaruhi panjang laci. Laci dalam berarti papan muka laci akan rata sama dengan dinding kabinet, dan laci luar berarti posisi papan muka berada di depan dinding samping kabinet.
Model laci luar memiliki ukuran lebih panjang daripada laci dalam.
Jenis rel laci
Tentukan jenis rel laci yang akan Anda gunakan juga perlu diketahui sebelum membuat kotak laci. Jenis rel laci yang paling umum adalah yang dipasang di samping, berada di antara dingind samping laci dan kabinet. Tetapi rel laci yang dipasang di bawah kotak laci lebih populer, selain lebih mudah pemasangannya, dimensi kotak laci juga lebih lebar.
Plywood atau kayu solid?
Jika Anda menggunakan bahan kayu lapis untuk kotak laci, sebaiknya lapiskan dahulu list kayu atau pelapis sintetis lainnya pada bagian sisi tebal papan laci. Ini akan membuat papan terlihat seperti kayu solid, dan membuat laci terlihat lebih profesional.
Baca juga:
Lis Samping Papan Buatan
Beban di dalam laci
Pikirkan tentang seberapa besar beban barang yang akan diletakkan pada laci, atau barang apa saja yang akan anda simpan di dalamnya. Beberapa metode pembuatan struktur laci lebih cocok untuk menahan barang-barang berat.
Anda tidak ingin bagian papan bawah laci mudah rusak khan?
Ukuran bukaan laci
Ukur dahulu kedalaman kabinet (tidak termasuk top), serta seberapa panjang laci akan dibuka. Sebaiknya panjang laci dikurangi 2-3 sentimeter dari kedalaman kabinet, dan bukaan maksimal sebesar ⅔ dari panjang laci.
Konstruksi papan samping & papan muka
Perakitan kotak laci dengan papan muka & belakang berada di antara papan sampingnya adalah struktur yang terbaik. Ini akan membuat kotak laci terlihat lebih baik jika dilihat dari samping, selain itu juga memberikan kekuatan geser yang lebih baik pada papan samping laci dengan relnya.
Setiap sambungan harus siku!
Pastikan kotak laci Anda berbentuk persegi atau setiap sudutnya siku 90 derajat! Ukur setiap sudut kotak laci menggunakan penggaris siku, atau ukur bagian dalam kedua diagonalnya. Jika ukurannya tidak persis sama (dengan toleransi maksimum 2 milimeter), artinya laci tidak berbentuk persegi atau sudut-sudutnya tidak sepenuhnya 90 derajat.
1. Laci Dengan Papan Dasar Di Bawah
Model ini merupakan metode yang paling mudah dan sederhana, tetapi paling lemah di antara struktur lainnya. Papan samping, papan muka, dan papan belakang disambung terlebih dahulu seperti susunan konstruksi yang dijelaskan sebelumnya, kemudian papan dasar laci dipasang dari bawah dengan menggunakan paku atau sekrup.
Lapiskan lem kayu sebelumnya jika anda menginginkan sambungan lebih kuat.
Konstruksi ini hnya mengandalkan kekuatan paku/sekrup sebagai konstruksi utama. Semakin banyak jumlahnya, maka papan dasar akan semakin kuat menahan beban di dalam laci.
2. Laci Dengan Papan Dasar di Tengah
Metode ini memerlukan papan dasar laci yang lebih tebal, paling tidak cukup untuk mengikat batang sekrup. Biasanya bisa menggunakan ketebalan antara 8-10 milimeter. Hal ini membuat kotak laci lebih berat dan lebih mahal, tetapi lebih kuat.
Papan samping dan papan dasar laci dirakit terlebih dahulu, baru kemudian dipasang papan muka dan papan belakang laci. Masing-masing sambungan diikat dengan paku atau sekrup, tetapi diikat dari arah samping.
3. Papan Dasar di Dalam Alur
Membutuhkan tambahan proses alur pada papan samping dan papan muka laci sebelum perakitan. Lebar alur dibuat sedikit lebih lebar daripada ketebalan papan dasar untuk memberi ruang kembang susut kayu.
Secara konstruksi, model ini memiliki daya tahan paling kuat dibanding metode lainnya, dan memiliki hasil paling halus. Selain itu pula memudahkan penggantian papan dasar apabila rusak. Untuk memperkuat posisi papan dasar, cukup ditambahkan paku atau sekrup pada bagian papan belakang.