Apa Itu Sapwood, Dan Mengapa Harus Dihindari

Sapwood atau kayu Gubal adalah area di bagian luar batang pohon atau batang kayu, persis di bawah kulit kayu yang pada saat pohon tumbuh mengandung sel-sel hidup dan bahan cadangan seperti pati. Itu sebabnya kayu gubal lebih rentan terhadap serangan organis biologis (serangga dan jamur) karena bahan cadangan tersebut menjadi makanan mereka.
Kayu Gubal umumnya berwarna lebih terang daripada kayu Teras (Heartwood) yang terletak di bagian lebih dalam, meskipun tidak semua jenis kayu menunjukkan perbedaan warna yang jelas antara keduanya. Selain lebih rentan, kayu gubal juga biasanya lebih berongga daripada kayu teras - ini membuatnya lebih mudah dirawat dengan bahan pengawet tapi juga berarti kepadatan kayu lebih rendah.


Photo: Komponen kayu sebelum proses finishing atau pewarnaan

Proporsi kayu gubal pada sebatang pohon atau kayu bulat biasanya tidak terlalu besar, tidak lebih dari 5 cm pada kayu bulat berdiameter lebih dari 30 cm.


Mengapa Sapwood Harus Dihindari?

Kepadatan Sapwood lebih rendah daripada Heartwood, sehingga saat menggunakan Sapwood untuk furnitur, terutama pada komponen struktur akan membahayakan konstruksi dan kekuatan furnitur. Kayu dengan kepadatan rendah akan mudah retak atau pecah, tidak cukup kuat menahan beban berat. Terutama jika anda membuat kursi, lebih baik hindari kayu gubal.
Bukan berarti Sapwood tidak bisa digunakan sama sekali, pada komponen furniture tertentu seperti laci atau bingkai foto yang tidak terlalu besar masih bisa menggunakan Sapwood.

Dari sisi estetika dan penampilan, kayu gubal memberikan kesan yang tidak harmonis karena warna kayu yang berbeda-beda dan penampakan serat kayu kurang menonjol. Pada furnitur seperti meja makan atau lemari, perbedaan warna ini mengganggu desain furniture secara keseluruhan.

Jadi apa yang harus dilakukan seorang tukang kayu?

Potong atau belah, dan buang bagian kayu gubal pada saat persiapan komponen. Langkah ini akan menaikkan kebutuhan volume kayu karena limbah bertambah, tetapi hasil akhir pada kualitas produk akan jauh lebih baik. Dan itu berarti biaya produksi akan lebih mahal.

Jika Anda harus menggunakan kayu gubal agar biaya produksi optimal, salah satu caranya dengan menggunakan bahan pewarna kayu untuk membuat warnanya merata atau paling tidak mendekati warna kayu teras. Setelah itu bisa ditambahkan lapisan transparan sebagai lapisan akhir. Metode dan proses pewarnaan bisa bermacam-macam tergantung produsen bahan finishing.

Photo: Pekerja melakukan pewarnaan sapwood dengan cara semprot

Gunakan sapwood pada komponen yang tepat, atau komponen yang tersembunyi. Misalnya anda membuat lemari pakaian, gunakan sapwood hanya pada rel atau penahan ambalan lemari. Atau jika anda membuat kursi, letakkan sapwood hanya pada bilah sandaran. Jangan gunakan sapwood unutk kaki kursi atau kaki meja.

Tentang KAYU

Karena Kayu Lebih Ramah Lingkungan.

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama