Mesin Baru atau Bekas?


Mesin industri kayu merupakan salah satu investasi yang cukup besar bagi sebagian besar produsen produk kayu pada umumnya. Dan sebagaimana kita mengalokasikan dana investasi lainnya, beberapa pertimbangan mendasar perlu dilakukan sebelumnya.
Terutama bagi industri yang berniat memulai usaha furniture atau jenis pekerjaan kayu, mesin-mesin kayu menjadi salah satu investasi yang paling penting.

Mungkin anda sudah memutuskan untuk membeli satu jenis mesin dari merk tertentu yang sesuai dengan jenis proses produksi, dan anda menerima penawaran dari penjual mesin: Apakah anda ingin membeli mesin baru atau mesin bekas?

Mesin bekas sudah jelas lebih murah daripada mesin baru, tapi masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan yang harus sesuai dengan kebutuhan anda. Mari kita lihat dahulu beberapa pertanyaan yang bisa membantu anda untuk membuat keputusan tersebut.

Pertanyaan 1: Apakah harga mesin sesuai dengan budget?
Tentunya ini menjadi pertimbangan paling utama sebelum membeli mesin. Perbedaan harga mesin baru dan bekas pada kenyataannya memang cukup besar. Pada beberapa jenis mesin tertentu harga mesin bekas bisa mencapai hingga 60% lebih murah dari harga mesin baru.
Perbedaan itu diimbangi dengan berbagai kelebihan mesin baru yang pada umumnya misal: (1) berteknologi lebih mutakhir; (2) Perlengkapan mesin masih utuh; (3) kinerja mesin optimal;
Namun demikian mesin bekas dengan harga yang lebih 'miring' juga belum tentu tidak lebih baik. Beberapa vendor penjual mesin kayu bekas juga selalu melakukan perawatan mesin sehingga kinerjanya masih baik.

Pertanyaan 2: Apakah mesin tersebut memenuhi kapasitas kerja yang dibutuhkan?
Mesin baru dengan teknologi yang lebih baik menawarkan efisiensi, akurasi, dan bahkan sistem keamanan yang lebih baik daripada mesin bekas. Fungsi dan kemampuannya-pun lebih besar daripada mesin bekas. Sebagai contoh mesin multi spindle terbaru akan memiliki spesifikasi teknis lebih tinggi dari mesin bekas, misalnya dengan adanya tambahan kecepatan motor atau beberapa panel kontrol otomatis yang membantu pengawasan operasi mesin.
Apabila mesin dibutuhkan untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi produksi, maka pemilihan mesin baru lebih tepat. Mesin bekas lebih tepat digunakan untuk meningkatkan efisiensi produksi.

Pertanyaan 3: Seberapa besar peran mesin tersebut di dalam proses produksi?
Dalam urutan produksi dari awal pemotongan hingga proses konstruksi, anda bisa membuat urutan prioritas dan proporsi peranan setiap mesin produksi. Beberapa proses khusus yang tidak bisa digantikan dengan mesin lain biasanya menjadi mesin utama dengan prioritas paling tinggi. Misalnya dalam proses produksi sebuah kursi makan, proses konstruksi tenon-mortise menjadi tugas paling penting sebuah mesin tenon-mortise yang mutlak membutuhkan akurasi tinggi yang mana dalam hal ini sebisa mungkin proses konstruksi tidak bisa diganti dengan jenis mesin lain (walaupun itu memungkinkan).

Dari beberapa pertanyaan dasar di atas diharapkan bisa memberikan tambahan pemikiran pada saat mempertimbangkan untuk membeli mesin industri kayu. Aspek pemikiran lain misalnya merk mesin, reputasi vendor, ukuran mesin dan umur mesin bekas bisa menjadi acuan tambahan yang tentunya masing-masing memiliki penilaian tersendiri.

Eko HIDAYAT

Profesional dalam industri kayu dan bisnis terkait furniture | Founder tentangkayu.com

1 Komentar

Lebih baru Lebih lama