Dari Konsep Hingga Produk: Ini yang Dibutuhkan di R&D Furniture

Bagi kamu yang tertarik dengan inovasi, penelitian, dan pengembangan produk baru, karir sebagai R&D Engineer mungkin bisa jadi pilihan yang menarik. Terutama di dalam industri furniture kayu, profesi ini merupakan posisi penting karena mereka bertanggung jawab untuk menciptakan solusi inovatif yang dapat membuat dan memperbaiki produk, meningkatkan efisiensi di dalam produksi, atau mengatasi tantangan teknis yang ada di lapangan.

Litbang kursi makan
Sebuah detail desain dan konstruksi pada sandaran kursi makan sebagai hasil kerja tim R&D

Namun bukan berarti pekerjaan yang mudah, karena menjadi seorang R&D (Riset dan Pengembangan) Engineer membutuhkan beragam pengetahuan dan keterampilan. R&D Engineer harus memiliki kemampuan untuk berpikir kreatif dan analitis, serta kemampuan untuk bekerja dengan tim dalam menciptakan produk atau solusi yang baru.

Ini beberapa keahlian utama yang harus dimiliki oleh seorang R&D Engineer:


1. Ilmu Kayu dan Material Sekunder

Memahami sifat fisik dan kimia kayu sangat penting untuk memilih material yang tepat untuk furniture. Pengetahuan tentang anatomi jenis kayu membantu para Engineer memprediksi bagaimana berbagai jenis kayu berperilaku dalam berbagai kondisi (misalnya, penyerapan air, penyusutan, dan daya tahan). Misalnya jika sedang merancang sebuah kursi kayu untuk peruntukkan di luar ruangan, R&D harus memiliki pengetahuan soal berbagai jenis kayu yang cocok digunakan di dalam kondisi cuaca ekstrim.

Selain itu, pengetahuan tentang kayu buatan (seperti MDF atau kayu lapis) dan material komposit lainnya sangat penting untuk membuat pilihan material yang tepat untuk konstruksi furniture.


2. Desain dan Ergonomi

Seorang R&D furniture kayu harus memahamani tentang prinsip desain dan ergonomi produk. Saat desainer menciptakan produk yang menarik secara visual, nyaman, dan praktis, R&D furniture harus membuat solusi praktis agar desain tersebut bisa direalisasikan.

Selain itu, pengetahuan soal ergonomi juga memainkan peran penting dalam memastikan bahwa furniture nyaman digunakan. Untuk itulah, dibutuhkan pemahaman tentang anatomi tubuh manusia dan bagaimana orang akan berinteraksi dengan furniture, seperti tinggi tempat duduk yang nyaman atau dimensi meja yang ideal sesuai kebutuhan konsumen.


3. Pengetahuan Soal Keberlanjutan

Seiring meningkatnya permintaan akan produk yang ramah lingkungan, para profesional di bidang R&D atau penelitian dan pembangunan (litbang) furniture kayu harus memahami praktik desain yang berkelanjutan. Cakupannya meliputi pengetahuan soal material terbarukan atau yang bisa diperbaharui, teknik produksi hemat energi, dan pemahaman soal pengurangan limbah.

Juga tidak kalah pentingnya bagi seorang R&D untuk memahami sertifikasi lingkungan seperti kayu bersertifikat FSC dan kepatuhan terhadap peraturan keberlanjutan, seperti sumber bahan kayu yang legal.


4. Teknologi Manufaktur dan Optimalisasi Proses

Tim litbang harus memahami dan terampil dalam teknologi perkayuan canggih, seperti mesin CNC, pencetakan model 3D, dan robotika, sehingga mampu merancang proses produksi yang lebih efisien dan presisi. Khususnya pada bagian pembuat sampel, dalam model produk khusus perlu mendemonstrasikan proses pembuatan produk yang akan diproduksi massal.

Selain itu, pemahaman tentang teknik optimalisasi proses produksi juga diperlukan agar mampu menyederhanakan proses produksi, mengurangi biaya produksi, dan meningkatkan kualitas produk akhir.


5. Tren Pasar dan Perilaku Konsumen

Tim litbang juga perlu mengikuti perubahan perilaku konsumen dan pasar furniture global. Tidak hanya dalam hal keindahan desain produk, tetapi perlu juga memahami apa yang dicari oleh konsumen sekarang dalam hal gaya, fungsionalitas, dan keberlanjutan. Pengetahuan tersebut memungkinkan tim R&D mampu merancang produk yang memenuhi permintaan pasar.


Peran tim Litbang dalam Inovasi Furniture Kayu

Litbang dalam industri furniture kayu memainkan peran yang sangat krusial dalam mendorong inovasi dan keberlanjutan. Dengan mengeksplorasi material baru sebagai alternatif, meningkatkan fungsionalitas desain, menyempurnakan proses manufaktur, dan mengintegrasikan teknologi, tim Litbang membantu perusahaan tetap kompetitif dan memenuhi kebutuhan konsumen yang terus berkembang dan berubah.

Untuk sukses di bidang ini, para profesional membutuhkan beragam keahlian, mulai dari ilmu material dan ergonomi hingga keahlian desain dan teknologi manufaktur.


Peluang Karir dan Prospek Kerja

Peluang karir untuk bekerja di bagian R&D pada perusahaan furniture kayu sangat luas dan menjanjikan. Lulusan dari jurusan desain furniture, teknik mebel, atau bidang terkait memiliki prospek karir yang cerah, baik sebagai perancang, pengrajin, maupun perencana produksi.

Kamu bisa bekerja di berbagai sektor, termasuk sebagian besar perusahaan manufaktur/pabrik furniture, interior design, atau perusahaan trading furniture untuk pasar ekspor.

---

Eko HIDAYAT

Profesional dalam industri kayu dan bisnis terkait furniture | Founder tentangkayu.com

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama