Gaia, Bangunan Kayu Terbesar di Asia Resmi Dibuka di Singapura

Universitas Teknologi Nanyang, Singapura (NTU Singapura) telah resmi membuka gedung 'zero-energy', yang tercatat sebagai bangunan kayu terbesar di Asia. Bangunan ini dinamakan Gaia, nama dari Dewi Bumi Yunani, bangunan 6 lantai dengan luas 43.500 meter persegi.


Pintu masuk gedung Gaia/NTU Singapore

Disebutkan bahwa Gaia mengurangi produksi Karbon dioksida (CO2) sebesar 2.500 ton per tahunnya, dibandingkan dengan pembangunan standar gedung dengan tipe dan ukuran yang sama. Jumlah CO2 tersebut setara dengan karbon footprint yang diproduksi oleh sebuah pesawat dengan rute dari Singapura - Hongkong sebanyak 7.000 kali (PP).

Bahan kayu yang digunakan untuk konstruksi berasal dari hutan yang dikelola secara lestari. Artinya, hutan ditanami kembali dengan pohon baru untuk menggantikan pohon yang ditebang.

NTU juga mengungkapkan bahwa terdapat panel surya photovoltaik (PV) yang dipasang di atap gedung Gaia mampu menghasilkan energi listrik untuk operasional gedung sebesar 516.000 KWh setiap tahunnya. Bahkan tidak terdapat kipas, Gaia menggunakan jendela krepyak yang menggabungkan seluruh area gedung beserta teras untuk meningkatkan ventilasi.

Sistem pendingin udaranya juga menghemat energi dengan menggunakan kumparan pendingin pasif yang mendinginkan udara tanpa memerlukan kipas. Kumparan ini bekerja dengan menciptakan siklus konveksi alami, mendinginkan udara saat mengalir ke bawah, sekaligus memindahkan udara hangat ke atas.

Source: NTU Singapore,GCR

---

tentangkayu

Mari Belajar dan Berkembang Bersama Kami

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama